Kabarbanuakita.com, Tamiang Layang – Insiden mengejutkan terjadi di kabupaten Barito Timur, tepatnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tamiang Layang. Insiden tersebut menjadi perhatian warga setempat terutama warga yang sedang berobat, Sabtu (31/8).

Tanpa sebab, tiba-tiba saja plafon ruang kelas III perempuan mendadak ambruk dan nyaris menimpa pasien yang sedang dirawat di ruang tersebut.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, saat itu ada 2 pasien beserta keluarganya yang berada di dalam ruangan tersebut. Tiba-tiba saja bruk suara plafon atap ruang tersebut ambruk.

Pasien dan keluarganya langsung panik melihat kejadian tersebut, karena menimbulkan suara yang cukup keras, reruntuhan atap itu nyaris menimpa mereka. Salah seorang keluarga pasien mengatakan. “Kami semua sangat terkejut, tiba-tiba saja plafon jatuh dan beserta rangka baja. Kami langsung membantu pasien keluar,” ujar salah seorang keluarga pasien yang berada di lokasi saat kejadian menjelaskan, Minggu pagi 1 September 2024.

Beruntung ada tiang tirai yang menghalangi sehingga kasibut dan rangka baja plafon tidak menimpa mereka, tuturnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Tamiang Layang, Vinny Safari saat dikonfirmasi via WhatsApp membenarkan adanya insiden plafon ambruk di ruang Asoka kelas III perempuan tersebut.
“Plafon itu rubuh, walaupun tidak ada hujan, bangunan tersebut dari awal memang bermasalah”, terangnya. Dikutip dari Tabengan.co.id

Tadi malam saya kesana, ada dua orang pasien dan kita evakuasi keruangan lain, saat ini ruangan sudah kosong dan ruangan kita tutup untuk sementara, pungkasnya.

Beberapa warga setempat mempertanyakan kenapa bisa ambruknya Plafon ruangan milik rumah sakit pemerintah tersebut, apakah memang tidak pernah diperbaiki atau direnovasi, dan atau memang dibiarkan saja karena digunakan untuk khusus ruangan pasien kelas III

(Ist/Kabar Banua Kita)