Kabarbanuakita.com, Muara Teweh – Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan Usaha Mikro dan Kecil Kabupaten Barito Utara (Disnakertranskop UKM Barut) mengadakan pelatihan lanjutan anyaman rotan bagi pelaku usaha mikro dan kecil di daerah setempat, yang kegiatan dilaksanakan di Wisma Barakati jalan Pramuka kota Muara Teweh, Selasa (17/09) pagi.

M. Mastur Kadis Nakertranskop UKM Barito Utara, dalam sambutannya saat membuka kegiatan pelatihan mengatakan bahwa selaras dengan visi dan misi Kabupaten Barito Utara, yang diantaranya adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan percepatan peningkatan pembangunan ekonomi masyarakat. Maka dari itu , Pemkab Barito Utara melalui Dinas Nakertranskop dan UKM Barito Utara melaksanakan berbagai program dan kegiatan, diantaranya adalah bagaimana upaya percepatan peningkatan kompetensi dan keterampilan pelaku usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi serta tenaga kerja melalui pelatihan vokasi dan berbasis kompetensi. Program dan kegiatan ini untuk peningkatan kualitas SDM dan sumber daya ekonomi usaha koperasi, mikro, kecil dan menengah, termasuk tenaga kerja merupakan hal yang sangat penting, karena dengan hal ini yang sangat diharapkan.

Dapat terciptanya profesionalisme, meningkatnya produktifitas dan efesiensi kerja, serta memperluas jangkauan pasar dan meningkatnya keuntungan, kata Mastur. “Pembinaan dan pengembangan Koperasi dan UKM, termasuk tenaga kerjanya merupakan salah satu upaya Pemkab Barito Utara dalam percepatan peningkatan pembangunan ekonomi masyarakat yang berkelanjutan dan berkeadilan, memperkuat produktifitas dan daya saing, penciptaan lapangan kerja, membuka peluang usaha,” kata dia.

Dalam membuka peluang usaha diantaranya dengan memberikan kesempatan kepada masyarakat dan wirausaha-wirausaha baru untuk tumbuh dan berkembang menjadi wirausahawan yang sukses serta dapat menyerap tenaga kerja, meningkatkan pendapatan, sehingga diharapkan akan memberikan dampak positif dalam upaya penanggulangan inflasi, pengangguran dan kemiskinan yang ada di Kabupaten Barito Utara ini.

Mastur juga mengatakan dalam upaya mensukseskan program dan kegiatan tersebut, diharapkan adanya sinkronisasi, sinergi dan kolaborasi program dan kegiatan stakeholder terkait, baik organisasi perangkat daerah (OPD) maupun perusahaan swasta, BUMW das BUMD. “Insya Allah dengan ini semua apa yang menjadi harapan dan tujuan kita bersama pembangunan berkelanjutan dan berkeadilan dapat dicapai dengan baik dan sukses, menuju masyarakat Barito Utara yang Insya Allah sejahtera dan berkah,” kata dia. Pada hari ini akan dilaksanakan kegiatan pelatihan lanjutan anyaman rotan bagi pelaku usaha mikro dan kecil Kabupaten Barito Utara tahun 2024 yang merupakan anggota-anggota kelompok kerajinan rotan di daerah ini.

Tujuan dari pelatihan ini untuk lebih meningkatkan kompetensi dan keterampilan dalam mengolah kerajinan berbahan dasar rotan yang dikombinasikan dengan bahan kulit, diantaranya modifikasi, kreasi dan inovasi berbagai produk kerajinan berbahan dasar rotan yang potensial, trend dan berkualitas, seperti produk tas, dompet, tempat tisu, gantungan kunci, gelang, hiasan dinding dan produk lainnya. Karena menurut Mastur lagi, pemberdayaan dan pengembangan usaha ini sangat diharapkan adanya kerjasama atau kimitraan usaha, baik di bidang teknologi, permodalan maupun pemasaran, sehingga usaha ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. “Kita harapkan dengan diselenggarakannya pelatihan ini, kepada seluruh peserta pelatihan agar mengikuti dengan disiplin, serius dan perbanyak dialog atau diskusi teknis dengan para narasumber atau instruktur sehingga diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini,” pungkasnya.

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala dinas tenaga kerja, Transmigrasi, koperasi dan Usaha Mikro dan Kecil Barito Utara, serta dihadiri Pejabat Eselon Ill, Eselon IV serta pejabat fungsional, nara sumber atau instruktur dan pelatih para peserta.

(Hertosi/ Kabar Banua Kita)