Kabarbanuakita.com, Muara Teweh – Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Barito Utara terus menghindar ketika ingin ditemui Wartawan.
Wartawan yang datang bertujuan untuk konfirmasi sebuah berita ke Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Syahmiludin A. Surapati, SP, M.Si, ini dan seolah terus menghindar dan berbagai macam alasannya. Ketika ditemui Rabu (09/10) pagi.
Sejumlah staf mengatakan, “Pak Kadis lagi sedang ada Zoom Miting silahkan konfirmasi ke kepala bagian Pembinaan ketenagaan,” Ujar salah seorang staf di Dinas Pendidikan kepada wartawan.
Setelah didatangi kepada kepala bidang Pembinaan Ketenagaan, namun sayang Kabid pembinaan Ketenagaan tidak berada ditempat. Setelah itu awak media ini keluar ruangan dengan tiba tiba ketemu kepala Dinas Pendidikan dan langsung ingin wawancara, “Nanti, saya sedang buru buru menghadiri rapat di DPRD, jam kedua saja kalian ke sini,” ujar Syahmiludin A. Surapati, SP, M.Si
Pada saat jam kedua yang dijanjikan kepala Dinas Pendidikan, Wartawan pun
Enggan mau di sambut sang kepala Dinas, dengan berbagai macam alasan Rapat. Pedahal kedatangan media ini sudah dijanjikan oleh Syahmiludin A. Surapati, SP, M.Si, yang di suruh untuk datang pada jam kedua. Kedatangan awak media ini ingin menanyakan terkait Sekretaris BPD Desa yang merangkap jabatan sebagai guru PPPK (P3K) di salah satu sekolah dibawah naungan Dinas Pendidikan kabupaten Barito Utara.
Setelah mengisi buku tamu, hampir 1 jam menunggu di ruangan tunggu belum ada jawaban lalu awak media ini menanyakan kepada staf bisa tidaknya Kepala Dinas ditemui. Lalu staff nya menjawab sebentar Pak, saya tanya pak Kadis dulu, Ujar staf di Dinas tersebut. Kemudian awak media menunggu lagi kurang lebih satu jam lamanya di ruangan tunggu, setelah itu staf mengatakan, “Mohon maaf Kadis ada rapat tidak bisa untuk ditemui,” ucapnya.
Telanjur kecewa akhirnya awak media pergi meninggalkan kantor Dinas Pendidikan Barito Utara karena berjam-jam menunggu. Sebagai seorang pewarta, tentunya dalam penyajian informasi kepada publik harus mengutamakan keakuratan berita yang berimbang. Itulah kenapa Kadis harus ditemui untuk dikonfirmasi. Tapi malah dia enggan mau untuk ditemui, Seharusnya sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara (Barut), dirinya harus memberikan keterangan kepada jurnalis terkait Sekretaris BPD yang merangkap jabatan sebagai guru PPPK (P3K). Tapi sebagai narasumber berita yang ingin disajikan dari pewarta, namun sangat disayangkan seorang Kadis Pendidikan tidak mau untuk dikonfirmasi.
(Hertosi/Kabar Banua Kita)
Tinggalkan Balasan