Kabarbanuakita.com, Muara Teweh – Polsek Teweh Tengah, Polres Barito Utara dengan Sigap salurkan bantuan sembako Kepada Korban yang terkena Banjir. Kepolisian Resort kabupaten Barito Utara melalui Polsek Teweh Tengah ini, memberikan bantuan berupa paket sembako kepada para warga yang terkena dampak banjir di Desa Malawaken dan kelurahan Jambu, kecamatan Teweh Baru. Selain membagikan paket sembako personil Polsek Teweh Tengah juga monitoring debit air di 2 kecamatan yaitu di kecamatan Teweh Tengah dan Teweh Baru, Kata Kompol Wahyu Satiyo Budiarjo, SH. MH kepada Kabarbanuakita.com, Sabtu (19/4).

“Kegiatan batuan sosial ini kita salurkan kepada korban yang terdampak banjir di kelurahan Jambu dan desa Malawaken, selain menyalurkan bantuan kita juga monitoring debit air di 2 kecamatan,” Ujar Kapolsek.

Baca JugaPemdes Datai Nirui Gontong Royong Jelang Peringatan HUT RI ke 80

Lanjut dia, “Adapun bantuan sosial tersebut berupa mie instan, sarden, telur yang diberikan oleh jajaran anggota Polsek Teweh Tengah sebagai bentuk kepedulian dengan tujuan membantu dan meringankan para korban yang terdampak banjir guna meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri khususnya Polres Barito Utara,” Jelasnya.

Adapun hasil monitoring Banjir oleh Polsek Teweh Tengah Sebagai Berikut :

Baca JugaKuasa Hukum Menilai Penetapan Tersangka Waldy Tidak Adil

Kecamatan Teweh Tengah

Jalan Imam Bonjol

  • Ketinggian air : 70 cm
  • Jumlah rumah terendam : 25 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum : 1 sekolah Madrasah Jalan Merak
  • Ketinggian air : 60 cm
  • Jumlah rumah terendam : 40 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 mushola Jalan Cempaka Putih
  • Ketinggian air : 100 cm
  • Jumlah rumah terendam : 50 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :NIHIL

Jalan Anggrek

Baca JugaPemdes Datai Nirui Salurkan Bantuan Pupuk Organik Sebayak 8 Ton
  • Ketinggian air : 1,2 M (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 50 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum : nihil

Jalan Mawar

  • Ketinggian air : 1,2 M (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 50 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum : Nihil

Jalan Kenanga karangjawa

  • Ketinggian air : 100 cm (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 60 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 sekolah dasar

Jalan Pangeran Antasari (Pasar Ipu)

  • Ketinggian air : 60 cm
  • Jumlah rumah terendam : 70 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum : 1 mushola Jalan Kapt. Piere Tendean
  • Ketinggian air : 1,2 M (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 50 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 sekolah dasar

Jalan Keladan

  • Ketinggian air : 100 cm (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 80 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 mushola

Jalan Mangkusari

  • Ketinggian air : 70 cm (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 40 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :nihil

Jalan Merdeka

  • Ketinggian air : 80 cm (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 30 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :nihil

Jalan Perwira

  • Ketinggian air : 70 cm (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 20 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum : nihil

Jalan Sumbawa

  • Ketinggian air : 100 cm (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 15 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum : nihil

Jalan Flores

  • Ketinggian air : 90 cm (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 30 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum : nihil

Jalan Pangkuh

  • Ketinggian air : 1,2 M (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 60 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 SDN 8

Desa Pendreh

  • Ketinggian air : 1,2 M (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 70 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 SD., 1kantor Desa, 1 Pustu

Desa Lemo

  • Ketinggian air : 1,2 M (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 80 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 SD dan 2 Mushola/Masjid

Parawen

  • Ketinggian air : 1,2 M (titik terendah)
  • Jumlah rumah terendam : 50 unit
  • Korban jiwa : NIHIL
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas umum :1 SD, dan 1 Gereja

Kecamatan Teweh Baru

Desa Jambu

  • Ketinggian air : 120 cm
  • Jumlah rumah terendam : 150 unit
  • Korban jiwa : Nihil
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas Umum : 1 SD., 1 Mushola
    Desa Jingah
  • Ketinggian air : 100 cm
  • Jumlah rumah terendam : 130 unit
  • Korban jiwa : Nihil
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas Umum : 1 SD., 2 Mushola/masjid

Desa Malawaken

  • Ketinggian air : 100 cm
  • Jumlah rumah terendam : 200 unit
  • Korban jiwa : Nihil
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas Umum : 1 SD, 1 Mushola/Masjid, 1 Gereja

Desa Hajak

  • Ketinggian air : 70 cm
  • Jumlah rumah terendam : 70 unit
  • Korban jiwa : Nihil
  • Jumlah pengungsi : NIHIL
  • Jumlah Fasilitas Umum : 1 SD, 1 Mushola, 1 Gereja

(Hertosi/Kabar Banua Kita)