Kabarbanuakita.com, Muara Teweh – Pembentukan pengurus dan anggota Koperasi Merah Putih desa Bukit Sawit, Kecamatan Teweh Selatan digelar saat Musyawarah Desa Khusus (MusDesSus). “Koperasi desa Merah Putih ini sudah dibentuk pada tanggal 10 Mei 2025 lalu, nah hal itu sesuai dengan adanya intruksi dari Presiden nomor 1 tahun 2025 tentang tata cara pembentukan Koperasi desa Merah Putih,” kata Kades Bukit Sawit saat dihubungi kabarbanuakita.com, Kamis (15/5/2025).

“Desa Bukit Sawit ini sebenarnya sudah ada Koperasi Tunas Harapan, yang masih aktif. Namun karena adanya Intruksi dari Presiden RI untuk membentuk koperasi Merah Putih di Desa maka pada tanggal 10 Mei lalu kita melaksanakan Musdessus untuk membentuk Koperasi Merah Putih,
Pengembangan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa sesuai dengan apa yang telah menjadi Program Presiden RI, yaitu Prabowo Subianto,” Kata Paning Ragen.

Baca JugaPemdes Datai Nirui Gontong Royong Jelang Peringatan HUT RI ke 80

Lanjut Kades yang sekaligus ketua APDESI kabupaten Barito Utara itu, “Karena di Desa Bukit Sawit ini rata rata usaha di bidang perkebunan kelapa sawit, tentunya kita fokus pada perkebunan. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan akan kita kembangkan ke jenis usaha perikanan, peternakan,dan usaha lainnya,” Jelas Paning Ragen.

Kami tidak merubah dari usaha yang ada , kita tinggal inventarisir baik dari aset sampai dengan ke anggotaan nya siapa yang aktif dan tidak aktif, urainya.

Baca JugaKuasa Hukum Menilai Penetapan Tersangka Waldy Tidak Adil

Pada Rabu, (14/05/2025), Ketua terpilih akan menghadap Notaris guna untuk pengurusan legalitas Koperasi Merah Putih desa Bukit Sawit.

Anggaran dana untuk pembentukan legalitas Koperasi Merah Putih, Ada aturan yang membolehkannya yaitu dari APBdes.

“Biaya notaris sebesar Rp 2.500.000 untuk pembuatan Akta Notaris koperasi diambil dari APBDes dan sudah disepakati di seluruh Indonesia,” Ungkap Paning Ragen.

Baca JugaPemdes Datai Nirui Salurkan Bantuan Pupuk Organik Sebayak 8 Ton

Koperasi ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat desa khususnya desa Bukit Sawit ini untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Maka besar harapan kita desa Bukit Sawit dapat terus maju dan berkembang melalui usaha yang dikelola oleh masyarakatnya sendiri, tukas Paning Ragen.

(Hertosi/Kabar Banua Kita)